Sebagian orang menganggap bahwa maag adalah penyakit ringan tidak berbahaya yang sering dialami oleh orang-orang. Hal itu tentu tidak salah, akan tetapi perlu diketahui bahwa gejala maag tidak boleh disepelekan. Karena bisa jadi maag akut itu menjadi maag akut dan berbahaya bagi tubuh. Bahaya maag akut pun bisa memberi dampak buruk bagi tubuh.
Bahaya Maag Akut yang Sering Diabaikan
Penyakit maag memang bisa disebabkan oleh banyak faktor. Contohnya pola makan yang tidak karuan, merokok atau adanya penyakit lain. Untuk maag ringan memang mudah diatasi dengan menjaga pola hidup. Berbeda dengan orang yang terkena maag karena mempunyai suatu masalah hidup dimana mereka memerlukan obat.
Apabila tidak segera ditangani, maag dapat menimbulkan penyakit lain. Bahaya maag akut antara lain yaitu:
1. Esofagitis
Salah satu bahaya maag akut jika dibiarkan adalah esofagitis. Esofagitis adalah sebuah peradangan yang bisa merusak jaringan pada kerongkotan. Penyakit ini bisa mengganggu fungsi dari kerongkongan jika tidak segera diobati dengan cepat, contohnya perpindahan makananatau cairan dari mulut ke perut.
Gejala yang akan timbul apabila seseorang menderita esofagitis adalah rasa nyeri pada dada dan kesulitan untuk menelan makanan.
2. Stenosis Pilorus
Terdapat sebuah katup berotot atau stenosis pilorikyang ada diantara lambung dan usus kecil kita. Adanya katup tersebut berfungsi untuk menahan makanan yang ada di lambung dengan dicerna lebih dahulu sebelum dialirkan menuju asus.
Kalau penyakit maag akut sering terjadi, asam lambung yang semakin banyak bisa menebalkan stenosis plorik. Kalau sudah begitu, jalur yang biasa digunakan oleh makanan untuk sampai pada usus akan semakin menyempit. Seseorang yang terkena stenosis pilorus akan mengalami gejala muntah-muntah seusai makan, rasa lapar yang tidak kunjung henti serta dehidrasi.
Penyakit ini juga dapat membahayakan tubuh karena ketika mengalami gejala-gejala di atas, penderita tidak bisa mendapat nutrisi sehingga berdampak bagi seluruh tubuh.
3. Striktur Esofagus
Bahaya maag akut lainnya adalah timbulnya penyakit ini. Jika sedang terkena penyakit maag, biasanya terdapat gejala heartburn, yang disebabkan asam lambung berlebih yang naik ke kerongkongan kemudian mengiritasi bagian selaput lendir. Apabila heartburn ini sering terjadi, tentu saja iritasi menjadi semakin parah dan menyebabkan luka pada kerongkongan.
Dengan adanya luka pada kerongkongan tersebut dapat menyebabkan ruang di kerongkongan yang semakin sempit. Komplikasi yang terjadi ini disebut struktur esofagus dan dampaknya antara lain:
- Makanan tersangkut di tenggorokan
- Sulit untuk menelan makanan
- Rasa nyeri pada dada
Melalui hal diatas ini, penderita menjadi sulit untuk mendapat nutrizi yang baik dan bisa membuatnya mengalami kekurangan gizi. Jika penyakit ini sudah menyerang, sebaiknya memang ke rumah sakit agar dilakukan pembedahan supaya kerongkongan diperlebar kembali.
4. Pendarahan Sampai Kanker Lambung
Penyakit radang lambung seringkali dibiarkan begitu saja. Padahal, jika tidaksegera diobatidengan cara yang benar bisa menimbulkan terjadinya pendarahan pada bagian lambung. Adapun gejala yang akan timbul apabila lambung sudah mengalami pendarahan adalah kotoran menjadi berwarna hitam dan perut menjadi sangat nyeri.
Bahkan kalau sudah parah, sel-sel normalpun dapat berubah karena peradanganini dan akhirnya menyebabkan penyakit kanker lambung yang berbahaya.
5. Barret Esofagus & Kanker Esofagus
Penyakit maag yang sudah kronis harus segera diobati supaya tidak semakin berbahaya. Dikatakan oleh American Cancer Society bahwa gejala maag yang timbul karena GERD bisa berbahaya sebab terdapat risiko terkena penyakit berbahaya seperti Barret esofagus sampai kanker kerongkongan.
Ketika mengalami GERD, asam lambungbisa naik sampai kerongkongan. Asam ini tidak menjadi masalah bagi perut karena perut masih memiliki lapisan pelindung. Yang bahaya justru ketika asam tersebut berhasil mencapai kerongkongan.
Karena, jika kerongkongan terkena asam lambung, dapat menyebabkan terkikisnya sel skuamosa yang berfungsi untuk melapisi kerongkongan. Kemudian sel skuamosa tersebut digantikan sel kelenjar yang seharusnya berada pada usus dan bukan kerongkongan. Kondisi inilah yang disebut Barret Estofagus. Gejala yang dialami penderita dari penyakit Barret Estofagus adalah nyeri yang sangat panas pada dada dan tenggorokan, kemudian perut akan terasa sangat mulas.
Dalam jangka waktu lama, sel kelenjar yang menyerang tenggorokanini akan menjadi abnormal karena terkena asam lambung terus-menerus. Sel yang terus tumbuh secara tidak terkontrol dapat menyebabkan penyakit yang lebih berbahaya yaitu kanker. Di awal-awal, memang tidak terlihat ada gejala. Tapi jika sudah pada stadium lanjut, gejala akan muncul. Contoh beberapa gejala jikasudah terkena kanker akibat Barret Estofagus adalah suara menjadi serak, heartburn, batuk-batuk dan kesulitan menelan makanan.
Penyakit yang dianggap ringan dan sepele juga bisa menjadi berbahaya jika tidak mendapatkan penanganan yang tepat. Oleh karena itu, agar bahaya maag akut seperti penyakit di atas tidak terjadi pada Anda, sebaiknya mulai menerapkan pola hidup yang baik dan benar seperti makan tepat waktu, tidak merokok dan lain-lain supaya tidak sampai terkena maag.