Hindari makanan & minuman yang dapat memperparah penyakit gerd atau asam lambung anda, untuk pengobatan segera konsumsi obat gerd di apotik online METAMA.
Asam lambung atau GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) biasanya diindikasikan dengan gejala nyeri ulu hati atau sensasi terbakar di dada. Beberapa orang kerap mengalami tanda klinis tersebut setelah minum susu. Namun, benarkah susu menjadi pemicu timbulnya GERD? Padahal, susu merupakan salah satu minuman yang mengandung nutrisi lengkap. Susu juga dipercaya mampu memperbaiki saluran cerna orang dewasa. Bahkan, minuman ini termasuk menu 4 sehat 5 sempurna.
Susu Untuk Penderita Gerd, Berbahayakah?
Tahun 1976, sebuah penelitian yang mengungkapkan adanya pengaruh buruk susu terhadap penderita maag. Mereka mengonsumsi susu secara rutin; baik harian maupun bulanan. Studi tersebut menunjukkan bahwa, kandungan kalsium tinggi dalam susu memperburuk kondisi mereka.
Hasil penelitian Lailatul Muniroh dan Arikah dalam Jurnal Gizi Indon pada tahun 2015 juga menyatakan, mayoritas responden gastritis gemar minum susu. Namun, riset ini menyimpulkan, bahwa intensitas minum susu tidak memengaruhi gejala gastritis. Justru, peningkatan suasana asam pada lambung penderita gastritis disebabkan oleh pola konsumsinya.
Mereka kerap kali minum susu bersamaan dengan konsumsi makanan utama, seperti nasi dan lauk berprotein tinggi. Akibatnya, kinerja lambung menjadi berat. Saat itu juga, produksi asam lambung (gastric acid) menjadi berlebih sehingga mengikis lapisan mukosa. Mengapa bisa terjadi hal demikian?.
Begini, susu memiliki kandungan protein kasein yang cukup tinggi. Protein ini sifatnya kasar dan kental sehingga sulit dicerna. Ketika konsumsinya dibarengi dengan makanan utama, protein di lambung bisa menstimulasi hormon gastrin. Hormon inilah yang dapat mengakibatkan gastric acid secretion (peningkatan kadar asam di lambung).
Lain halnya dengan pendapat Dr. Frank W Jackson—founder Jackson GI Medical—yang mengungkapkan bahwa susu bukan pemicu naiknya gastric acid. Menurutnya, kandungan lemak dalam susu lah yang menyebabkan GERD pada lambung. Jadi, ia menganjurkan penderita GERD untuk minum susu rendah lemak.
Dari beberapa fakta medis di atas, agaknya pendapat Gloria Tsang—konsultan diet HealthCastle.com—yang memberikan kesimpulan. Ia menyatakan bahwa konsumsi susu berlebihan bisa berdampak negatif pada penderita maag. Sebaliknya, minum susu kurang dari 3 kali sehari justru baik untuk kesehatan.
Obat Gerd di Apotik Online METAMA
Salah satu cara mengobati asam lambung, yakni dengan mengonsumsi obat maag herbal Metama. Produk ini membantu meminimalkan bahaya asam lambung. Selain itu, Metama juga membantu meningkatkan produksi mucous barrier yang melindungi mukosa lambung.
Metama sudah teruji di perguruan tinggi terakreditasi dan terdaftar di BPOM sehingga aman dikonsumsi. Sediaan kapsul herbal ini merupakan obat asam lambung alami tradisional dari bahan-bahan berkhasiat yang membantu menjaga kesehatan lambung.
Anda bisa mengonsumsi obat asam lambung di apotik online METAMA bersama produk lain dengan jarak konsumsi minimal 2 jam. Namun, tiap orang memiliki waktu berbeda dalam menggunakan produk ini. Pasalnya, daya serap tubuh masing-masing orang tidak sama dan juga bagaimana orang tersebut menghindari pantangan asam lambung.
Maksimalkan hasil konsumsi obat asam lambung terbaik METAMA dengan menjalankan olahraga ringan secara teratur. Jangan lupa, membiasakan diri untuk menyantap makanan sehat khususnya yang berserat tinggi.
Demikian artikel seputar pengaruh susu terhadap peningkatan asam lambung. Untuk anda yang menderita penyakit asam lambung dan gerd serta maag kronis, segera konsumsi Obat Gerd di Apotik Online METAMA. INFO & PEMESANAN obat maag herbal Metama serta untuk KONSULTASI, silahkan kunjungi langsung halaman MARKETPLACE kami.
Baca Juga