Pada dasarnya, penyakit asam lambung dapat disembuhkan dengan mudah dengan terapi lambung. Namun, terapi harus dilakukan sebelum semuanya menjadi terlambat. Permasalahan pada lambung, tentu berpengaruh pada apa yang kita konsumsi, bukan. Karena itulah, penderita asam lambung perlu memberikan perhatian ekstra akan asupan makanan, sekaligus pola makan.
Terapi Lambung Untuk Penderita Asam Lambung Ringan
Asam lambung atau yang dikenal dengan gastroesophageal reflux (GERD) terjadi ketika asam lambung mengalir kembali ke saluran yang menghubungkan kerongkongan dan perut. Cairan yang kembali ini berupa refluks asam, yang menyebabkan iritasi pada lapisan esofagus. Hampir semua orang mengalaminya. Namun, kadarnya bisa berbeda-beda.
Mayoritas dari kita mengambil jalan pintas dengan mengkonsumsi obat maag. Bagi mereka yang menderita asam lambung musiman, hal ini tentu tidak menjadi masalah karena mereka dapat melakukan terapi lambung. Musiman, dalam hal ini, adalah saat seseorang sedang tidak mengaplikasikan pola makan teratur. Namun, mereka yang membiarkan kondisi ini tentu akan mengalami asam lambung akut, yang dapat menyebabkan kematian.
Bagi mereka yang mengalami asam lambung musiman, mereka dapat segera memperbaiki pola makan melalui terapi lambung. Tentu, makan secara teratur adalah kebiasaan yang tidak boleh diabaikan. Selain itu, makan terlalu cepat juga harus dihindari, karena lambung perlu waktu untuk mencerna makanan dengan baik. Mereka yang makan terlalu cepat sering tidak mengunyah dengan baik, sehingga lambung bekerja terlalu keras.
Jika kita sering menganggap bahwa proses pencernaan beres dengan meminum air, ternyata anggapan kita keliru besar. Makanan yang terdorong air tetap tidak dapat dicerna dengan baik. Pun kebiasaan mengkonsumsi kue saat sedang beraktivitas, baik itu saat berkendara motor atau menyetir mobil sangat tidak dibenarkan. Tubuh dan lambung perlu waktu untuk mencerna makanan dengan benar.
Satu lagi yang perlu dilakukan sebagai terapi lambung adalah tidak tidur setelah makan. Lambung perlu waktu kurang lebih tiga jam untuk dapat mencerna makanan. Sekedar rebahan pun tidak dibenarkan setelah makan. Bahkan, kita perlu melakukan aktivitas ringan seperti mencuci piring, atau membersihkan meja setelah makan. Proses ini membantu makanan untuk dapat dicerna oleh lambung
Pola Makan Sehat Cegah Asam Lambung
Pola makan sehat sebenarnya sangat sederhana, dan makanan sehat dijamin tidak menimbulkan efek samping kepada siapa saja. Buah dan sayur pastinya tidak pernah menimbulkan efek samping dan sangat pas sebagai terapi lambung. Selain buah dan sayur, makanan tinggi protein harus dikonsumsi dalam jumlah kecil, namun sering setiap harinya.
Protein tingkat tinggi yang disarankan adalah ayam tanpa kulit, tahu, keju rendah lemak, dan kacang-kacangan. Gorengan dan berbagai macam makanan cepat saji adalah pantangan. Es krim, donat, mayonaise dan semua makanan dengan lemak tinggi membuat lambung bekerja lebih keras. Akibatnya, produksi asam lambung naik.
Bagaimana dengan minuman yang harus dihindari selama terapi lambung? Tentu, segala bentuk minuman dengan kafein, alkohol, dan juga mint, serta sitrus seperti tomat dan jeruk. Teh bebas kafein dapat dikonsumsi, meskipun tidak terlalu banyak. Susu murni juga sangat berpengaruh dengan produksi asam lambung.
Kebiasaan Sehari-Hari
Terapi lambung juga dapat dilakukan melalui kegiatan harian. Tidur miring ke kiri sangat disarankan untuk mereka yang mengalami asam lambung akut ataupun dalam taraf ringan. Kebiasaan lain yang wajib dilakukan adalah rutin berolahraga, untuk tetap menjaga peredaran darah lancar. Peredaran darah lancar berpengaruh besar pada kinerja sistem pencernaan.
Jangan lupa, berat badan berlebih juga memperparah kondisi asam lambung. Selain itu, tumpukan lemak pada perut juga dapat menekan bagian perut, dimana hal ini memperparah sistem pencernaan. Olahraga rutin juga harus dilakukan. Toh, tidak ada salahnya berolahraga karena efek positif yang ditimbulkannya.
Metama Untuk Asam Lambung; Amankah?
Terapi lambung dengan mengatur pola makan dan hidup sehat hanya berlaku bagi mereka yang masih mengalami asam lambung secara periodik. Biasanya, mereka hanya sempat lalai dalam mengatur waktu untuk makan dan beristirahat. Tetapi, bagi mereka yang mengalami asam lambung akut, mereka dapat mengkonsumsi Metama, sebagai solusi teraman mengatasi asam lambung dalam tahap yang parah.
Metama mengandung bahan-bahan alami yang sangat bagus untuk sistem pencernaan manusia. Kandungan kunyit, ketumbar dan juga beberapa bahan alami empon-empon khas Indonesia. Ramuan ini terbukti secara klinis dapat menyembuhkan asam lambung akut sekalipun. Metama tidak sekedar menghilangkan asam lambung, tetapi juga penyakit maag kronis.
Pengguna hanya perlu mengkonsumsi 2 kapsul sehari, dan dikonsumsi sebanyak dua hingga tiga kali dalam sehari. Pola makan yang teratur serta penggunaan Metama terbukti menjadi terapi lambung paling efektif. Selain harganya terjangkau, pengguna juga dapat meminimalisir konsumsi bahan kimia yang biasanya terkandung dalam obat maag.